Senin, 07 Mei 2012

thoriqoh alawiyyah

Diposting oleh iema_mlove di 08.25 0 komentar


Thoriqoh Alawiyyah berbeda dengan Thoriqoh sufi lain pada umumnya. Perbedaan itu, misalnya, terletak dari praktiknya yang tidak menekankan segi-segi riyadlah (olah ruhani) yang berat, melainkan lebih menekankan pada amal, akhlak, dan beberapa wirid serta dzikir ringan. Sehingga wirid dan dzikir ini dapat dengan mudah dipraktikkan oleh siapa saja meski tanpa dibimbing oleh seorang mursyid. Ada dua wirid yang diajarkannya, yakni Wirid Al-Lathif dan Ratib Al-Haddad.serta beberapa ratib lainnya seperti Ratib Al Attas dan Alaydrus juga dapat dikatakan, bahwa Thoriqoh ini merupakan jalan tengah antara Thoriqoh Syadziliyah (yang menekankan olah hati) dan batiniah) dan Thoriqoh Al-Ghazaliyah (yang menekankan olah fisik). Thoriqoh ini berasal dari Hadhramaut, Yaman Selatan dan tersebar hingga ke berbagai negara, seperti Afrika, India, dan Asia Tenggara (termasuk Indonesia). Thoriqoh ini didirikan oleh Imam Ahmad bin Isa al-Muhajirâlengkapnya Imam Alawi bin Ubaidillah bin Ahmad al-Muhajirâseorang tokoh sufi terkemuka asal Hadhramat. Al Imam Faqihil Muqaddam Muhammad bin Ali Baalwi, juga merupakan tokoh kunci Thoriqoh ini. Dalam perkembangannya kemudian, Thoriqoh Alawiyyah dikenal juga dengan Thoriqoh Haddadiyah, yang dinisbatkan kepada Habib Abdullah al-Haddad, Attasiyah yang dinisbatkan kepada Habib Umar bin Abdulrahman Al Attas, serta Idrusiyah yang dinisbatkan kepada Habib Abdullah bin Abi Bakar Alaydrus, selaku generasi penerusnya. Sementara nama âAlawiyyahâ berasal dari Imam Alawi bin Ubaidillah bin Ahmad al-Muhajir. Thoriqoh Alawiyyah, secara umum, adalah Thoriqoh yang dikaitkan dengan kaum Alawiyyin atau lebih dikenal sebagai saadah atau kaum sayyid â keturunan Nabi Muhammad SAWâyang merupakan lapisan paling atas dalam strata masyarakat Hadhrami. Karena itu, pada masa-masa awal Thoriqoh ini didirikan, pengikut Thoriqoh Alawiyyah kebanyakan dari kaum sayyid di Hadhramaut, atau Ba Alawi.Thoriqoh ini dikenal pula sebagai Toriqotul abak wal ajdad, karena mata rantai silisilahnya turun temurun dari kakek,ayah, ke anak anak mereka, dan setelah itu diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat muslim lain dari non-Hadhrami. Di Purworejo dan sekitarnya Thoriqoh ini berkembang pesat, diikuti bukan hanya oleh para saadah melainkan juga masarakat non saadah , Sayid Dahlan Baabud, tercatat sebagai pengembang Thoriqoh ini, yang sekarang dilanjutkan oleh anak cucunya.





Selasa, 17 April 2012

sebab sebab do'a tidak dikabulkan

Diposting oleh iema_mlove di 00.17 0 komentar
Ibrohim bin adham pernah ditanya’:
 ما بالنا ندعوا فلم تستجاب لنا؟  (artinya: kenapa kami banyak berdo’a namun tidak  dikabulkan?)
Sedangkan ALLAH berfirman : ادعواني استجب لكم  (artinya: berdoa’alah kalian  padaku niscaya aku akan mengabulkan pada kalian)
قال ابراهيم:  لان قلوبكم ميتة  (artinya: karna hati kalian mati)
Kemudian mereka bertanya lagi : apa yg membuat hati manusia mati?
Kemudian ibrohim bin adham mnjawab : ada delapan perkara yg membuat hati manusia mati
1.      عرفتم حق الله ولا تقوموا بحقه   ( artinya : kamu mengetahui kewajiban ALLAH akan tetapi kamu tidak melaksanakan  kewajiban nya)
2.      قراءتم القران فلم تعملوا بحدوده   (artinya: kamu membaca alqur’an tapi kamu melanggar)
3.      وقلتم نحب رسول الله ولم تعملوا بسنته ( artinya:kamu mengatakan ‘’kami mencintai nabi’’ akan tetapi tidak mengikuti sunnahnya )
4.      وقلتم نكشل الموت ولم تستعدوا له  (artinya: kamu mengatakan ‘’kami takut mati’’ tapi kamu tidak mempersiapkan untuk mati : amal amal sholeh)
5.      وقال تعالى :ان الشيطان لكم عدو فاتخدوا عدوا ( artinya: sesungguhnya syetan adalah musuh bagi kamu tapi maka kamu harus menghadapi secara bermusuhan )
6.      وقلتم نخاف النار وارحقتم ابدانكم فيها ( artinya: kamu mengatakan ‘’kami takut akan siksa neraka tapi kamu menjerumuskan diri kamu kedalam neraka)
7.      وقلتم نحب الجنة ولم تعملوا لها ( artinya: kamu mengatakan ‘’ kami ingin masuk syurga tapi kamu tidak pernah beramal untuk masuk syurga)
8.      واذا قمتم من فروشكم رميتم عيوبكم وراء ظهوركم وافترشتم عيوب الناس ( artinya: suka mencaci orang membuka aib orang dan suka meneliti kekurangan orang )
فاْسخطتم ربكم فكيف تستجاب لكم؟؟؟
Dengan delapan perkara ini kamu membuat mana tuhan kamu, bagaimana akan dikabulkan doa kamu.
                                                                                 (Min kalami ustadzina alahabib taufiq assegaf)
 

smile...تبسموووووا Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei